Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Simalungun Gelar Bimtek CHSE Bagi Masyarakat Pelaku Usaha Pariwisata

    Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Simalungun Gelar Bimtek CHSE Bagi Masyarakat Pelaku Usaha Pariwisata

    Simalungun-Dalam meningkatkan pemahaman adaptasi Kebiasaan baru dimasa pandemi covid-19, sekaligus menjaga Keberlangsungan Pariwisata Kawasan Danau Toba, Pemerintah Kabupaten Simalungun melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Simalungun menggelar pelatihan bagi masyarakat pelaku Usaha Pariwisata, bertempat di Atsari Hotel Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, jumat (04/12/2020)

    Kegiatan juga merupakan lanjutan bimtek CHSE yang juga berhubungan dengan verifikasi bantuan hibah kepada sejumlah hotel dan pelaku usaha pariwisata lainnya yang memenuhi persyaratan termasuk yang telah melunasi pajak dan memiliki TDUP ( Tanda Daftar Usaha Pariwisata) Selain itu,  

    Acara juga dirangkai dengan bagaimana cara untuk menerapkan CHSE atau panduan pelaksanaan kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan, yang menjadi bagian daya tarik wisata berdasarkan panduan operasional sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/382/2020 tentang Protokol Kesehatan bagi Masyarakat di Tempat dan Fasilitas Umum dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)

    Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Simalungun, Resman H Saragih yang diwakilkan Sekdis Pariwisata Anson Napitupulu dalam sambutanya menyampaiakan, sektor pariwisata yang sangat terdampak pada masa pandemic covid-19, terlebih kawasan Danau Toba,  

    Sehingga perlu upaya bersama mulai dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi serta kabupaten, asosiasi/organisasi dan seluruh stakeholder pariwisata dan juga masyarakat di kawasan Danau Toba, mulai dari pelaku usaha perhotelan, tempat wisata dan penjual souvenir dan mangga, serta warung lainnya  

    "Jadi jika beberapa hari yang lalu kegiatan itu ditujukan bagi pengusaha dan karyawan dan pengelola makanan, Kali ini kita sinergitaskan dengan para pedagang dan stakeholder lainnya,   guna memenuhi Kebutuhan pengunjung yang mengharapkan produk dan pelayanan pariwisata bersih, sehat, aman, dan ramah lingkungan pada masa pandemi Covid-19 ini, " Ucap Anson

    Anson juga menambahkan diskusikan ini mengacu pada protokol kesehatan dan ketentuan lain yang telah ditetapkan Pemerintah Indonesia, World Health Organization (WHO), dan World Travel & Tourism Council (WTTC) dalam rangka pencegahan dan penanganan Covid-19 dimana penyusunan panduan ini juga melibatkan berbagai pihak yakni, Asosiasi usaha dan profesi terkait daya tarik wisata,

    Pengelola Desa wisata, Kelompok Penggerak Pariwisata/Kelompok Sadar Wisata, dan Akademisi, semua itu demi tujuan yang sama, supaya wisatawan kita tidak segan datang dan dapat berlama-lama tinggal di Kawasan Danau Toba, termasuk pemahanam mendalam bagi 70an Hotel dan restoran yang bakal menerima Hibah sesuai dengan persyaratan dan ketentuan yang diterapkan, "Ujar Resman melalui sekdis Anson

    Zulpanuddin Dalimunthe SH Dalam Kesempatan yang sama menyampaikan, kegiatan sosialisasi dan bimtek CHSE yang sudah berlangsung bagi pelaku usaha pariwisata ini diharapkan dapat melaksanakan dan mengemantasikan apa yang disampaikan nara sumber 

    "pelaku usaha harus benar benar melaksanakan protokol kesehatan agar memberikan jaminan kenyamanan dan keamanan bagi pengunjung wisata yang datang ke Danau Toba, " tutur Zulpan

    Salah seorang pemateri mengatakan tujuan pelatihan CHSE ini agar pelaku wisata bisa mengetahui cara pencegahan epinsentrum covid 19 di tengah keramaian kunjungan wisata guna menjamin masyarakat dan pengunjung serta pelaku pariwisata bahwa produk industri pariwisata telah memenuhi prokes sehingga timbul kepercayaan kepada pariwisata dan diharapkan bangkit kembali ( Karmel )

    Simalungun
    Karmel

    Karmel

    Artikel Sebelumnya

    Sukseskan Pilkada Serentak 9 Desember 2020,...

    Artikel Berikutnya

    Mess PT Perkebunan Nusantara Menjamur di...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Kualitas tulisanmu adalah kualitas dirimu
    Hendri Kampai: Kenapa Lapor Lagi? Emangnya Kantor Pajak Kerja Apa?
    Aniaya Pendukung Nomor Urut 2, Ketua Maujana di Nagori Pokkan Baru Ronal Sinaga Ditetapkan Sebagai Tersangka
    Puluhan Rider Jetski World Championship Dari 30 Negara Guncang Danau Toba Parapat, Simalungun Bersyukur Jadi Tuan Rumah
    Diduga Tak Netral di Pilkada 2024, Warga Laporkan  Kepala Dinas Kesehatan Simalungun ke Bawaslu
    Rider Muda Asal Indonesia Curi Perhatian di Dairi Cup Aquabike
    Aquabike World Championship Hari Kedua Sukses Digelar di Silalahi, Rider Asal Prancis Berhasil Keluar Sebagai Juara
    Sebarkan Ujaran Kebencian dan Penghinaan, El Kananda Shah Tegaskan Kami Bukan Drakula dan Minta Cyber Polda Sumut Usut Tuntas
    Istri Calon Bupati Simalungun Nomor Urut 1 Ratnawati Sidabutar Sebut Mental Masyarakat Semua Sudah Rusak
    Kejati Sumut Gerebek Gudang Penimbunan Solar Bersubsidi di Medan, Dua Pemilik Kabur
    MPC PP Simalungun Adakan Sayembara: Warga Berhasil Videokan Ketidaknetralan Pangulu dan Gamot Dapat Hadiah Puluhan Juta
    Baru 1 Bulan Jabat Plt Bupati Simalungun, Puluhan Tenaga Kebersihan Dipekerjakan Bersihkan Sampah di Kota Touris Parapat
    Kedok Permainan Dugaan Penipuan Oknum Karyawan PT. Equityworld Futures Cabang Manado Mulai Terkuak
    Orang Tua Korban Pemukulan di Nagori Sihaporas Akui Buat Laporan Palsu Ke Polres Simalungun Karna Disuruh
    Marudut Ambarita dan Vera Silalahi Sebut Tidak Benar Dipukul, Punggung MTA Merah Akibat di Olesi Daun Sirih
    Nahkoda Kapal Temukan Mayat Mengapung di Perairan Danau Toba
    Polsek Parapat Amankan 2 Unit Truck Bermuatan Kayu Bulat, Pangulu: Tidak Ada Keluarkan Surat Keterangan

    Ikuti Kami