ASAHAN - Pembiaran telah lama terjadi, infrastruktur akses jalan produksi dalam kondisi rusak berat, berbagai kalangan menilai yang paling utama dalam hal ini disebabkan sikap apatis dan tidak peduli dilakukan oleh pihak Managemen PTPN IV Kebun Unit Pasir Mandoge, Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan.
Hal ini diutarakan, R Girsang salah seorang aktivis di Simalungun dan juga Ketua Investigasi di Lembaga Pemerhati Pembangunan dan Lingkungan Hidup Wilayah Sumatera Utara terkait sikap apatis dan masa bodoh Manager PTPN IV Kebun Unit PAM Denny Hutagalung melalui pesan aplikasi Whatsapp, Rabu (13/01/2021) sekira pukul 09.43 WIB.
"Salah satu program utama manajemen PTPN IV Medan sebagai salah satu perusahaan di bawah naungan Holding Perkebunan, seharusnya fokus dalam perbaikan dan peningkatan infrastruktur jalan, " sebut R Girsang di awal pesannya.
Namun, menurut R Girsang lebih lanjut, berdasarkan hasil investigasi pihaknya, kondisi di lapangan saat ini, jalan produksi maupun jalan penghubung hampir di seluruh Afdeling Kebun Unit Pasir Mandoge (PAM) mengalami kerusakan yang sangat memprihatinkan.
"Terkait jalan yang merupakan salah satu sarana penting dalam upaya pencapaian produksi agar hasil panen bisa optimal. Selain itu, jalan produksi merupakan sarana jalan penghubung antar wilayah di areal, " katanya.
Sepatutnya, R Girsang melanjutkan, juga tidak kala penting untuk diperbaiki agar hasil panen tandan buah segar (TBS) bisa secepatnya diangkut ke Pabrik Kelapa Sawit (PKS) dan dilakukan proses pengolahan dalam waktu 24 jam.
"Agar semakin sedikit free carry acid (FFA) yang terbentuk, sehingga semakin baik tingkat produktivitas mutu yang dihasilkan, " terangnya.
Ia meminta pihak Managemen PTPN IV segera mengambil sikap tegas atas hal ini, perbaikan di semua lini tentunya akan berpengaruh kepada kesejahteraan karyawan, sementara saat ini kondisi negara kita masih terpengaruh atas wabah Pandemi Covid-19.
"Menurut kami, hal ini harus dipertegas oleh managemen PTPN IV melakukan evaluasi terhadap fungsi Manager Kebun Unit PAM dan bila perlu dicopot saja, " pungkas Girsang.
Manager PTPN IV Kebun Unit Pasir Mandoge Denny Hutagalung saat dikonfirmasi melalui pesan selularnya terkait kerusakan jalan yang selama ini dianggap telah dibiarkan tanpa upaya perbaikan oleh pihaknya mengatakan hal ini dikarenakan faktor cuaca.
"Sore, bang. Faktor cuaca, pagi dibetuli sore hujan lagi, " jawab Manager Kebun Unit PAM menyepelekan konfirmasi jurnalis indonesiasatu.co.id, Rabu (13/01/2021) sekira pukul 17.50 WIB.
(Amry Pasaribu, )