Proyek Jembatan di Kebun Bukit Lima Sarat Penyimpangan, Kabid Teknik PTPN IV Distrik II Bungkam Dikonfirmasi

    Proyek Jembatan di Kebun Bukit Lima Sarat Penyimpangan, Kabid Teknik PTPN IV Distrik II Bungkam Dikonfirmasi
    Kondisi Jembatan Belum Lama Selesai Dikerjakan Pihak Rekanan di Afdeling 2, PTPN IV Unit Kebun Bukit Lima, Kabupaten Simalungun

    SIMALUNGUN - Pembangunan jembatan penghubung ditaksir berbiaya anggaran seratusan juta rupiah telah selesai dikerjakan pihak rekanan di lintas jalan produksi perkebunan tanaman kelapa sawit milik PT Perkebunan Nusantara IV Distrik II, Unit Kebun Bukit Lima.

    Hasil penelusuran jurnalis indonesiasatu.co.id di lokasi bangunan jembatan itu, tampaknya sangat tidak sesuai dengan RKS, dikerjakan asal jadi di Afdeling 2, Huta Sinambela, Nagori Marihat Tanjung, Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun, Jumat (04/06/2021) sekira pukul 09.00 WIB.

    Informasi dihimpun, proyek jembatan itu dengan lebar 3 meter dan panjang 4 meter dengan ketinggian 2, 5 meter itu sesuai dengan fakta di lokasi, terindikasi terjadi penyimpangan pengerjaan dan hal ini akibat pihak PTPN IV dan Konsultan tidak maksimal dalam hal pengawasan.

    Menurut informasi, selain pihak rekanan melakukan pembangunan jembatan tidak sesuai dengan kontrak atau Rencana Kerja dan Syarat, terduga oknum karyawan PTPN IV Bidang Teknik Distrik II turut berperan melengkapi berita acara kontrak dan menandatanganinya, padahal kondisi bangunan dikerjakan asal jadi.

    "Dugaan si vendor dan oknum karyawan PTPN IV Distrik II Bagian Teknik punya andil memuluskan penyimpangan biaya anggarannya, " kata sumber melalui sambungan selular.

    Diungkapkan, pihak rekanan yang menerima SPMK proyek jembatan mengajukan berita acara serah terima bangunan jembatan itu. Namun, pihak managemen Unit Kebun Bukit Lima menolak menandatanganinya dan meneruskan permasalahan kepada Bagian Teknik Distrik Il.

    "Ditolak dan tidak ditandatangani berita acaranya oleh pihak Unit Kebun Bukit 5 dan selanjutnya, oknum karyawan Bagian Teknik Distrik bersama oknum rekanan mengajukan kepada Kabid Teknik Distrik II, entah bagaimana hasilnya belum ada kabar, " ungkap sumber.

    Terkait pelaksanaan pembangunan jembatan di Unit Kebun Bukit Lima, sumber yang tak ingin identitas dirinya dipublikasi mengatakan, sebelumnya pihak rekanan tidak pernah menyampaikan laporan pelaksanaan dan Ia mengaku tidak mengetahui identitas rekanan proyek jembatan.

    "Pihak rekanan yang kerjakan bangunan jembatan nggak ada laporan, nanti ya, aku cari tau siapa vendornya, " kata sumber melalui selular.

    Terpisah, Kabid Teknik PTPN IV Distrik II INDRA dikonfirmasi soal pihak rekanan dalam proses pengerjaan yang menerima SPMK dalam bentuk pengawasan adalah tanggung jawabnya dan soal pertanggungjawaban berita acara bangunan jembatan di Unit Kebun Bukit Lima, melalui pesan percakapan selularnya sukses terkirim dan terbaca olehnya.

    Sangat disesali, Indra selaku Kabid Teknik PTPN IV Distrik II selaku pemangku jabatan yang semestinya bertanggung jawab atas kontrak kerja dengan pihak rekanan dalam pelaksanaan pembangunan jembatan itu, terkesan bungkam  dan enggan menyampaikan tanggapannya.

    (Amry Pasaribu)

    simalungun sumut
    Amry Pasaribu

    Amry Pasaribu

    Artikel Sebelumnya

    Armando Heskiel Siboro Diduga Tenggelam...

    Artikel Berikutnya

    Mess PT Perkebunan Nusantara Menjamur di...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Kualitas tulisanmu adalah kualitas dirimu
    Hendri Kampai: Kenapa Lapor Lagi? Emangnya Kantor Pajak Kerja Apa?
    Aniaya Pendukung Nomor Urut 2, Ketua Maujana di Nagori Pokkan Baru Ronal Sinaga Ditetapkan Sebagai Tersangka
    Puluhan Rider Jetski World Championship Dari 30 Negara Guncang Danau Toba Parapat, Simalungun Bersyukur Jadi Tuan Rumah
    Diduga Tak Netral di Pilkada 2024, Warga Laporkan  Kepala Dinas Kesehatan Simalungun ke Bawaslu
    Rider Muda Asal Indonesia Curi Perhatian di Dairi Cup Aquabike
    Aquabike World Championship Hari Kedua Sukses Digelar di Silalahi, Rider Asal Prancis Berhasil Keluar Sebagai Juara
    Sebarkan Ujaran Kebencian dan Penghinaan, El Kananda Shah Tegaskan Kami Bukan Drakula dan Minta Cyber Polda Sumut Usut Tuntas
    Istri Calon Bupati Simalungun Nomor Urut 1 Ratnawati Sidabutar Sebut Mental Masyarakat Semua Sudah Rusak
    Kejati Sumut Gerebek Gudang Penimbunan Solar Bersubsidi di Medan, Dua Pemilik Kabur
    MPC PP Simalungun Adakan Sayembara: Warga Berhasil Videokan Ketidaknetralan Pangulu dan Gamot Dapat Hadiah Puluhan Juta
    Baru 1 Bulan Jabat Plt Bupati Simalungun, Puluhan Tenaga Kebersihan Dipekerjakan Bersihkan Sampah di Kota Touris Parapat
    Kedok Permainan Dugaan Penipuan Oknum Karyawan PT. Equityworld Futures Cabang Manado Mulai Terkuak
    Orang Tua Korban Pemukulan di Nagori Sihaporas Akui Buat Laporan Palsu Ke Polres Simalungun Karna Disuruh
    Marudut Ambarita dan Vera Silalahi Sebut Tidak Benar Dipukul, Punggung MTA Merah Akibat di Olesi Daun Sirih
    Nahkoda Kapal Temukan Mayat Mengapung di Perairan Danau Toba
    Polsek Parapat Amankan 2 Unit Truck Bermuatan Kayu Bulat, Pangulu: Tidak Ada Keluarkan Surat Keterangan

    Ikuti Kami