Batubara-Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Batubara menggelar Konferensi Ke-XXII tahun 2020 dirangkaikan dengan pemilihan pengurus baru PGRI periode 2020-2025, di Aula Dinas Pendidikan Kecamatan Lima Puluh Pesisir Kabupaten Batubara, Selasa (17/11/2020)
Dalam Konferensi Ke-XXII tahun 2020, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara Ilyas Sitorus terpilih secara aklamasi sebagai Ketua PGRI Batubara
Acara yang dibuka oleh Bupati Bupati Batu Bara, Ir. H. Zahir, M. AP., yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Rusian Heri dan di hadiri langsung Ketua PGRI Provinsi Sumatera Utara Abdul Rahman Siregar beserta jajaran, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Batu Bara Ismar Qombri para Ketua PGRI Kecamatan Se-Kabupaten Batu Bara, Kepala Kemenag Batu Bara diwakili Syahri Mauliddin, Kordinator Pengawas, Koordinator Wilayah, Perwakilan Kepala UPTD SD dan SMP, SMA, SMK, serta tamu undangan lainnya.
Dalam arahan Bupati yang disampaikan Asisten Pemerintahan menyampaikan bahwa pemilihan pengurus baru ini sebagai upaya penyegaran dalam susunan pengurus PGRI untuk terus berbuat bagi guru serta menjadi mitra terbaik pemerintah dalam sama-sama memajukan dunia pendidikan yang ada di Batu Bara. Zahir juga mengatakan PGRI merupakan sebuah lembaga yang hebat, taat aturan. PGRI harus selalu membangun kekuatan dan kebersamaan untuk mampu mewujudkan guru profesinal, sejahtera dan bermartabat demi peningkatana mutu pendidikan dan mencerdaskan kehidupan bangsa, oleh karenanya PGRI diharapkan dapat membantu Pendidikan di Batu Bara tegas Zahir dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab Rusian Heri.
Ketua DPRD Kabupaten Batu Bara yang diwakili Wakil Ketua Ismar Qombri dalam sambutannya menyampaikan Konferensi PGRI ini salah satu cara dalam mendidik dan memajukan anak bangsa kedepannya, dan diharapkan ketua terpilih nantinya dapat menjadi pelindung para guru-guru khususnya di Batubara ini.
Konferensi PGRI ini juga diharapkan akan mampu melahirkan kepengurusan baru yang dapat melahirkan dan menghantarkan organisasi ini sebagai organisasi profesi yang moderen, sekaligus menempatkan organisasi PGRI sebagai mitra pemerintah dalam meningkatkan dan memajukan pendidikan di Kabupaten Batu Bara, papar Ismar.
Sementara Ketua PGRI Provinsi Sumatera Utara Abdul Rahman Siregar berharap pada kepengurusan yang terpilih nanti, ada 3 hal utama yang harus dilakukan yakni tingkatkan kepuasan dan rasa kebersamaan antar guru terhadap PGRI dalam hal perlindungan, jaminan kebutuhan dan peningkatan komptensi. Masih menurut Rahman bahwa organisasi ini merupakan tempat bernaungnya para guru dan pendidik, mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanan/Pendidikan Anak Usia Dini hingga tingkat atas. Oleh karenanya PGRI diharapkan dapat menjadi pioneer dalam melaksanakan minat dan mutu Pendidikan di Kabupaten Batu Bara, Tandas Ramhan.
Rahman juga mengajak semua guru di Batu Bara untuk selalu kompak satu sama lainnya, Jangan sampai terpecah belah apalagi terkotak-kotak, karena hal tersebut dapat menghambat program kerja PGRI dan akhirnya bisa menghambat proses belajar mengajar, harap Rahman.
Kadis Pendidikan Ilyas mengucapkan terimakasih karena Konferensi PGRI ini tetap mengutamakan Protokol Kesehatan. Ilyas juga mengingatkan bahwa mimpi PGRI semenjak kelahirannya adalah mempertahankan NKRI, memajukan pendidikan, memuliakan guru, dan menolong kesulitan guru. mimpi yang sangat luar biasa. ini harus menjadi mindset pengurus. Ncekli safaan akrab Kadisdik ini juga mengucapkan terimakasi kepada pengurus yang lama yang telah banyak berbuat baik untuk kemajuan Pendidikan di Batubara tanah bertuah ini, ujar Ilyas.
dan kepada pengurus terpilih nantinya bisa meneruskan dan terus berbuat untuk meningkatkan mutu pendidikan, harap Ilyas.
Ilyas mengutip ucapan mendiknas Mas Nadiem Makarim bahwa kita memasuki era dimana gelar tidak menjamin kompetensi, kelulusan tidak menjamin kesiapan berkarya, akreditas tidak menjamin mutu, pesan dari mendiknas mengisyaratkan akan ada perubahan kebijakan di masa depan, oleh karena mari sejak sekarang kita tingkatkan kualitas karakter, dasar dan komptensi anak didik kita agar memiliki kemampuan bisa memecahkan masalahnya, pungkas Ilyas.
Sementara sesuai hasil konferensi XXII tersebut yang mana seluruh peserta sepakat hanya mengajukan 1 paket maka terpilih secara aklamasi menjadi Ketua PGRI Kabupaten Batu Bara Periode 2020 - 2025, yakni Ilyas S. Sitorus, S.E., M. Pd., sebagai Ketua didampingi 2 wakilnya yakni Drs. Surya Darma M. Pd., dan Drs. Basaruddin, M. Si., dan sebagai Sekretaris dan Wakil Sekretaris Drs. Darwinson Tumanggor, M. Si., Tobok L. Situmorang, S. Pd., M. Pd., serta Bendahara dan Wakil Bendahara Drs. Frans H. Rajagukgukm M.M., serta dibantu 14 Biro.
Kegiatan ini berakhir dengan pelantikan pengurus PGRI Kabupaten Batu Bara Periode 2020-2025 oleh Ketua PGRI Sumatera Utara yang ditandai dengan pengambilan sumpah, penyerahan bendera PGRI serta penandatangan berita acara pelantikan yang disaksikan seluruh pengurus PGRI Kecamatan Se-Kabupaten Batu Bara serta jajaran pengurus PGRI Sumut dan undangan lainnya. ( Karmel, 'rel)