SIMALUNGUN - Peduli bencana, tiga unit rumah warga yang tertimpa musibah, kebakaran pada hari Minggu tanggal 21 Februari 2021yang lalu. Berkisar tiga minggu lamanya, kalangan masyarakat melakukan penggalangan dana dan juga material bangunan dari donatur secara sukarela membantu pembangunan rumah.
Setelah mendapatkan bantuan dana dan material bahan bangunan yang telah terkumpul, selanjutnya dimulai pembangunan rumah warga, korban dalam insiden kebakaran itu. Pelaksanaan ditandai dengan peletakan batu pertama rumah korban di jalan Pasar Baru, Huta III, Nagori Sahkuda Bayu, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Kamis (11/03/2021) sekira pukul 11.00 WIB.
Menurut Pangulu Nagori Sahkuda Bayu Suyatno didampingi Kaur Pemerintahan Ruswady mengatakan, sebelumnya dalam kesepakatan musyawarah pihaknya bersama tokoh masyarakat dan juga organisasi pemuda-pemudi melakukan penggalangan dana dengan berbagai macam cara, diantaranya melalui proposal dan aksi solidaritas dilakukan beberapa kepengurusan organisasi.
"Berkisar tiga minggu lamanya, kalangan masyarakat melakukan penggalangan dana dan material bangunan membantu pembangunan rumah dan setelah mendapatkan bantuan yang saat ini telah disampaikan donaturnya, maka diadakan acara syukuran dan peletakan batu pertama pembangunan tiga unit rumah yang terbakar, " kata Pangulu yang akrab disapa Bang Nano, disela kegiatan di lokasi pembangunan rumah warga.
Bang Nano melanjutkan, tiga unit rumah warga korban mengalami kebakaran selain mendapat perhatian dari pemerintah nagori, juga Forkompimca Gunung Malela, beberapa perusahaan yang ada di wilayah itu serta sejumlah organisasi masyarakat. Ia juga menyampaikan, semoga bantuan yang bersumber dari kalangan masyarakat ataupun instansi tetap mengalir, agar pelaksanaan tidak terhalang.
"Ketiga rumah tersebut dibangun dengan bantuan swadaya masyarakat dan juga beberapa pengusaha setempat, untuk tahap awal berapapun jumlah bantuan yang diperoleh akan digunakan untuk membangun rumah warga. Semoga dengan penggalangan dana yang terus berlanjut dilakukan mampu merampungkan pembangunan rumahnya, " terang Suyatno.
Lebih lanjut, Pangulu Suyatno mengatakan, perencanaan pembangunan ke tiga rumah warga korban kebakaran itu mendapat respon dari sejumlah donatur yang ada di sekitar Nagori Sahkuda Bayu, begitu juga dengan sejumlah organisasi masyarakat maupun warga setempat.
"Kita menargetkan, semoga pembangunan ke tiga rumah tersebut dapat rampung pengerjaannya tanpa halangan apapun, sebelum Hari Raya Idul Fitrie mendatang. Untuk sementara waktu, tiga keluarga korban kebakaran di tempatkan ke rumah warga lainnya, " ucap pria berkulit hitam manis yang ramah senyum dan supel dengan mitra kerjanya.
Amatan di lokasi, peletakan batu pertama diawali oleh Camat Gunung Malela Andi S Pasaribu, disusul Bhabinkamtibmas Gunung Malela AIPTU Suyut, lalu Babinsa Koramil 08/Bangun Serda Selamat dan Pangulu Nagori Sahkuda Bayu Suyatno yang menutup peletakan batu pertama, kemudian pembangunan rumah mulai dikerjakan oleh tukang merupakan warga setempat.
Terpisah, Ruswady menambahkan, dalam hal pelaksanaan pembangunan ke tiga rumah warga yang sebelumnya terbakar itu, sepenuhnya mewakili pemerintah nagori setempat dan masyarakat masih mengharapkan kemurahan hati para donatur untuk turut serta berpartisipasi, penuh keikhlasan menolong warga yang tertimpa musibah.
"Semoga, besar harapan adanya kemurahan hati dan kelapangan rezeki bagi masyarakat membantu meringankan beban derita akibat musibah kebakaran tiga unit rumah warga di Nagori Sahkuda Bayu ini, " ucap Ruswady didukung warga yang hadir.
Sementara, Bhabinkamtibmas Kecamatan Gunung Malela AIPTU Suyut mengatakan, atas gagasan Pangulu Nagori Sahkuda Bayu dan masyarakatnya membantu warga yang mengalami musibah memberikan apresiasi dan menurutnya, sangat luar biasa.
"Semoga pembangunan yang sedang dikerjakan saat ini dapat menjadi motivasi bagi masyarakat dan mempererat tali silaturahminya, " ujar AIPTU Suyut.
Berikut disampaikan organisasi kemasyarakatan dan pemuda yang turut berperan dalam hal penggalangan bantuan pembangunan rumah warga yang diketuai oleh Rizky Reynaldy Chaniago, Sekretaris Putry Zuhi K Hasibuan, kemudian Bendahara : Cici Darmayanti dan Pembina : Mufti Gunawan Siregar.
Organisasi yang bergabung dalam pelaksanaan penggalangan dana yaitu, KOPSSAR, Remaja Masjid Bhakti, Tempat Kita Peduli Siantar-Simalungun, Remaja Majid Al-Furqon, Air Karate Club Siantar dan Senat Mahasiswa STAI "UISU" Pematang Siantar.
Selanjutnya, penggalangan dana juga dilakukan oleh, PK IMM STAI "UISU" Pematang Siantar, PK PMII STAI "UISU" Pematang Siantar, Komisariat HMI STAI "UISU" Pematang Siantar, PB IMSTAR, SEBELAS, XTC, GERKATIN, DPD SAPMA IPK Pematang Siantar, PD Al-Washliyah Kabupaten Simalungun, DPK BKPRMI Siantar Utara, BEM FE USI dan organisasi SELARAS serta Karang Taruna Kecamatan Gunung Malela.
(Amry Pasaribu)