Amry Pasaribu
Amry Pasaribu
  • Jun 30, 2021
  • 3849

Razia Rutin Kamar Hunian WBP di Lapas Klas IIA Pematang Siantar, Ka KPLP: Tingkatkan pengawasan dan pemeriksaan capai Zero Halinar

Razia Rutin Kamar Hunian WBP di Lapas Klas IIA Pematang Siantar, Ka KPLP: Tingkatkan pengawasan dan pemeriksaan capai Zero Halinar
Tim Kamtib Lapas Klas IIA Pematang Siantar Laksanakan Razia Deteksi Dini di Kamar Hunian WBP, Blok Beringin

SIMALUNGUN - Kalapas Rudy F Sianturi, Amd. I.P., S.H., melalui Ka. KPLP Sahat Bangun, Amd.IP., S.H., memimpin tim gabungan petugas keamanan dan ketertiban internal lakukan tindakan deteksi dini dan mendadak dalam pelaksanaan, kembali menggelar razia di setiap kamar hunian warga binaan.

Hal ini dilakukan dalam rangkaian program Lapas Zero Halinar dan kegiatan ini komitmen jajaran lembaga yang dipimpin Rudy Fernando Sianturi, Amd.IP., .S.H., demi mencapai Zona Integritas, WBK dan WBMM di Blok Beringin, kamar hunian warga binaan, Lapas Kelas II A Pematang Siantar, Selasa malam (29/06/2021) sekira pukul 20.00 WIB hingga selesai.

Dalam pelaksanaan razia di dalam kamar hunian warga binaan, bertujuan mewujudkan Lapas Halinar yaitu bersih serta bebas dari narkoba, telepon seluler, dan barang terlarang lainnya. Rangkaian kegiatan tertuang di dalam laporan dan saat penggeledahan itu petugas kamtib tidak menemukan barang terlarang berupa Narkoba.

Namun, dari tiap kamar yang digeledah tim petugas berhasil mengamankan beberapa unit Handphone, sendok berbahan logam dimodifikasi menjadi senjata tajam, beberapa buah mancis, charger dan kartu permainan joker.

"Petugas memeriksa kondisi kesehatan WBP, pintu dan teralis serta kondisi tembok kamar. Seluruh barang bukti yang diperoleh setelah dicatat, selanjutnya dimusnahkan, " ujar Ka. KPLP Sahat Bangun melalui pesan selular diteruskan Daniel Sitindaon, Staf Humas Lapas Kelas II A Pematang Siantar, Rabu (30/06/2021) sekira pukul 10.46 WIB.

Selain itu, Sahat Bangun mengatakan, razia tersebut digelar sebagai upaya penanganan serta pencegahan penggunaan narkoba, telepon seluler, dan barang-barang lainnya oleh warga binaan pemasyarakatan (WBP/narapidana) di dalam lapas.

"Penyalahgunaan barang-barang terlarang tersebut dapat mengganggu keamanan dan ketertiban di dalam lapas. Oleh karena itu, kami menggelar razia untuk mewujudkan lapas Halinar, " kata Ka. KPLP Sahat Bangun.

Menurutnya, penyebabnya bisa dikarenakan kurangnya pengawasan dan pengamanan, baik itu dari luar lapas maupun dari dalam lapas itu sendiri. Deteksi din, pelaksanaan razia ini merupakan wujud keseriusan dan integritas serta bukti komitmen kami dalam melaksanakan program "Zero Halinar" (Handphone, Pungutan Liar dan Narkoba).

"Kita tegaskan kepada seluruh petugas baik yang di luar maupun yang di dalam lapas, agar lebih mendisplinkan diri dan bertanggung jawab penuh pada saat memeriksa barang-barang yang akan masuk ke dalam lapas ini, " tuturnya mengakhiri.

Terpisah, Kalapas Rudy Fernando Sianturi, Amd.IP., S.H., menyampaikan, pelaksanaan razia kamar hunian merupakan rutinitas, demi mewujudkan suasana yang aman dan nyaman bagi warga binaan di dalam lapas.

"Kita akan terus melaksanakan kegiatan razia rutin ini dan terus melakukan pengawasan serta pembinaan kepada WBP Lapas Klas IIA Pematang Siantar. Tujuan kami, agar tercipta suasana yang nyaman dan aman, " sebut Kalapas diteruskan Daniel Sitindaon lebih lanjut.

Kalapas Rudy Fernando Sianturi juga menyebutkan, pihaknya berkomitmen melaksanakan semua program pembinaan dan pemberian hak-hak bagi warga binaan, tentunya dilaksanakan sesuai aturan diberlakukan dan pencapaian hasilnya baik serta maksimal.

"Kepada setiap warga binaan dalam bentuk haknya menjadi prioritas kami dan hal itu adalah komitmen kami bersama di Lapatar, " pungkas Kalapas Rudy F Sianturi.

(Amry Pasaribu)

Penulis :
Bagikan :

Berita terkait

MENU