Jaringan Mahasiswa Indonesia Tolak Mobil Truck Raksasa Melintas di Kawasan Pendidikan

    Jaringan Mahasiswa Indonesia Tolak Mobil Truck Raksasa Melintas di Kawasan Pendidikan
    Foto : Aksi Jaringan Mahasiswa Indonesia Turun Kejalan Menyuarakan Aksinya di Simpang Unimed dan Terlihat Memberhentikan Mobil Truck Raksasa Yang Melintas

    DELI SERDANG - Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) yang menamakan Jaringan Mahasiswa Indonesia (JMI) menyuarakan aksi damai  di depan kampus UIN dan di lanjutkan ke titik kumpul di simpang unimed, senin (18/1/2021) sekira pukul 11:30 wib.

    Ahmad Riduan Dalimunte menyebutkan kepada awak media indonesia.co.id, aksi damai hari ini turun kejalan untuk membuktikan bahwa mahasiswa tanggap dalam melihat situasi terkini di daerah kawasan pendidikan yang sudah berubah diduga menjadi kawasan industri, hal itu terlihat banyak nya mobil truck raksasa yang melintas di kawasan ini, padahal di simpang sudah di pasang rambu-rambu bahwa mobil truck yang berkapasitas 8 ton dilarang melewati kawasan ini.

    "Rambu-rambu lalu lintas menunjukan bahwa mobil-mobil berkapasitas diatas 8 ton tidak boleh melintasi kawasan ini, namun yang terjadi setiap harinya kampus kami seperti Medan-Belawan tempat industri, padahal ini kawasan pendidikan bukan kawasan perindustrian sehingga kami hari ini melakukan aksi damai untuk mencari reaksi dari pada pemerintahan kabupaten deli serdang, " tegas Ahmad Riduan Dalimunte.

    Mahasiswa yang mengatasnamakan Jaringan Mahasiswa Indonesia  (JMI) itu juga memberhentikan truck raksasa yang melintas di kawasan aksi damai tersebut.

    "Kita lihat disebelah kanan kita sekarang, terlihat jelas rambu-rambu yang terpasang menunjukan bahwa truck raksasa dilarang melintas di kawasan ini, namun kita lihat bersama-sama hari ini masih banyak truck raksasa yang melintas, " tegas korlap sambil menunjuk ke arah mobil truck raksasa yang di hentikan oleh mahasiswa JMI.

    Dilokasi yang sama, awak media indonesiasatu.co.id mengkonfirmasi Kanit Lantas Percut Sei Tuan Iptu Syahri Ramadhan SH

    "Sesuai permintaan masyarakat, aspirasi dari mahasiswa kita tanggapi, kalau memang salah tetap kita laksanakan penindakannya, sebelumnya juga sudah kita sampaikan ke supir mobil truck bahwasannya daerah ini memang wilayah kawasan pendidikan bukan kawasan industri dan ada ketentuan dari rambu-rambu yang melintas di kawasan sini di bawah kapasitas 8 ton dan mobil truck tidak boleh melewati jalan slamet ketaren, sudah kita ambil tindakan sesuai dengan fungsi, kita langsung menilang dari pada STNK nya, " ujar Kanit Lantas.


    "Untuk hasil rajia semalam diperkirakan ada 7 kendaraan yang sudah kami beri surat tilang, sesudah di bayarkan melalui BRI lalu  kami berikan kembali STNK tersebut, " tegas Kanit Lantas Percut Sei Tuan.

    Alam SP

    Alam SP

    Artikel Sebelumnya

    Dirjen Perhubungan Darat Gelar Sosialisasi...

    Artikel Berikutnya

    Mess PT Perkebunan Nusantara Menjamur di...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Lokasi Judi Beroperasi 24 Jam, Ketua LSM PN Penjara Minta Kapolri Evaluasi Kinerja Kapolres Pelabuhan Belawan
    Wilson Lalengke:  Disomasi Hendry Bangun, Dewan Kehormatan PWI Semakin Tidak Terhormat
    Bupati Samosir Hadiri Peluncuran Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2024
    Raih WTP 7 Kali Berturut-Turut, Bupati Samosir: Raihan Diharapkan Bawa Kebaikan dan Kesejahteraan Warga
    Pemerintah Kabupaten Asahan Gelar Upacara Peringatan Hardiknas
    Diinstruksikan Pimpinan, Proyek Titipan Pembangunan Neon Box di Kabupaten Simalungun Hamburkan Dana Desa 8 Miliar Lebih
    DPRD Sumut dan PTPN IV Sepakati Areal Perkebunan Unit Laras Dijadikan Percontohan Integrasi Perkebunan dan Peternakan
    Gerindra Siantar Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Periode 2024-2029
    Habiskan Dana Desa Ratusan Juta, Pembangunan Neon Box di Kecamatan Dolok Panribuan Dinilai Sangat Tinggi
    Diduga Lakukan Pencemaran Nama Baik, Rudy Hermanto Harus Segera Buat Klarifikasi
    DPRD Sumut dan PTPN IV Sepakati Areal Perkebunan Unit Laras Dijadikan Percontohan Integrasi Perkebunan dan Peternakan
    Diinstruksikan Pimpinan, Proyek Titipan Pembangunan Neon Box di Kabupaten Simalungun Hamburkan Dana Desa 8 Miliar Lebih
    Habiskan Dana Desa Ratusan Juta, Pembangunan Neon Box di Kecamatan Dolok Panribuan Dinilai Sangat Tinggi
    Gerindra Siantar Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Periode 2024-2029
    Capai Literasi Terbaik, 10 Sekolah Dasar dan SMP Terima Penghargaan Dari Pemerintah Kabupaten Samosir
    Kedok Permainan Dugaan Penipuan Oknum Karyawan PT. Equityworld Futures Cabang Manado Mulai Terkuak
    Orang Tua Korban Pemukulan di Nagori Sihaporas Akui Buat Laporan Palsu Ke Polres Simalungun Karna Disuruh
    Marudut Ambarita dan Vera Silalahi Sebut Tidak Benar Dipukul, Punggung MTA Merah Akibat di Olesi Daun Sirih
    Nahkoda Kapal Temukan Mayat Mengapung di Perairan Danau Toba
    Polsek Parapat Amankan 2 Unit Truck Bermuatan Kayu Bulat, Pangulu: Tidak Ada Keluarkan Surat Keterangan

    Ikuti Kami